Mei 17, 2011

Sang miskin yang terhormat

Pernah, beberapa tahun yang silam, seorang pemuda terpelajar dari Sumatera sedang berpergian naik pesawat ke Jakarta. Disampingnya duduk seorang ibu yang sudah berumur. Si pemuda menyapa, dan tak lama mereka terlarut dalam obrolan ringan.” Ibu, ada acara apa pergi ke Jakarta ?” tanya si pemuda. “Oh… saya mau ke Jakarta terus “connecting flight” ke Singapore nengokin anak saya yang ke dua”,jawab ibu itu.” Wouw… hebat sekali putra ibu” pemuda itu menyahut dan terdiam sejenak.

Pemuda itu merenung. Dengan keberanian yang didasari rasa ingin tahu pemuda itu melanjutkan pertanyaannya.” Kalau saya tidak salah ,anak yang di Singapore tadi , putra yang kedua ya bu??Bagaimana dengan kakak adik-adik nya??”” Oh ya tentu ” si Ibu bercerita :”Anak saya yang ketiga seorang dokter di Bandung, yang keempat kerja di perkebunan sawit di Jambi, yang kelima menjadi arsitek di Jakarta, yang keenam menjadi kepala cabang bank di Purwokerto, yang ke tujuh menjadi Dosen di Semarang.””

Pemuda tadi diam, hebat ibu ini, bisa mendidik anak-anaknya dengan sangat baik, dari anak kedua sampai ke tujuh. ” Terus bagaimana dengan anak pertama ibu ??”Sambil menghela napas panjang, ibu itu menjawab, ” anak saya yang pertama menjadi petani di Godean Jogja nak”. Dia menggarap sawahnya sendiri yang tidak terlalu lebar.”

Pemuda itu segera menyahut, “Maaf ya Bu….. kalau ibu agak kecewa ya dengan anak pertama ibu, adik-adiknya berpendidikan tinggi dan sukses di pekerjaannya, sedang dia menjadi petani ??? “

….Dengan tersenyum ibu itu menjawab,
” Ooo …tidak tidak begitu nak….Justru saya sangat bangga dengan anak pertama saya, karena walaupun dia miskin ,dialah yang membiayai sekolah semua adik-adiknya dari hasil dia bertaninya ”

Orang bijak berbicara:
Hal yang paling penting adalah bukanlah SIAPAKAH KAMU tetapi APA YANG SUDAH KAMU LAKUKAN

Mei 05, 2011

Apa Itu Setia ? Mau Tahu ?

Jangan Perrnah Merasa Mempunyai "HUBUNGAN yang SEMPURNA""
(HUBUNGAN yang SEHAT)
" jika belum ada "KEJUJURAN..!! "

KEJUJURAN :
Alangkah bermakna hidup ini, jika kita bisa saling jujur, tidak ada kebohongan dan kepalsuan, dan akhirnya kita bisa belajar menghargai perbedaan.
bukan cinta untuk jujur tapi jujur untuk cinta
.
Kejujuran yang didasari dengan KEIKHLASAN dan Terima apa adanya.


Jika KEJUJURAN Sudah dilalui
maka Akan Membawa ke Sikap Saling ....

KETERBUKAAN :
Untuk menjaga hubungan Harus selalu berusaha terbuka pada pasangan.
Saling terbuka satu sama lain, nggak ada yang ditutup-tutupin,
jangan negative thinking sama pasangan

Jika Sudah dilalui
Maka Akan Menjadikan Keduanya Saling ....

PERHATIAN :
Betapa indahnya dan bahagianya hubungan itu
bila kita selalu saling memberi perhatian satu sama lain.

Jadilah penghibur baginya

Jika Sudah dilalui
Maka Akan Membawa Sikap Saling ..

PENGERTIAN :
Dengan begitu akan tumbuh perasaan dan saling pengertian yang dalam,
sehingga dat dipahami mana persamaan dan mana perbedaan.
Dengan begitu, keduanya akan dapat mengambil sikap lebih hati-hati dan rasional,
serta tidak melukai satu sama lainnya

Jika Sudah dilalui
Akan Membawa Sikap Saling ....

KEPERCAYAAN :
Kenyamanan hidup bersama pasangn bisa diperoleh
bila tercipta rasa saling percaya diantara keduanya.
Tanpa rasa percaya, Tiap Pasangn tidak akan merasakan ketenangan batin.
Yang akan muncul adalah sikap curiga terus menerus yang akhirnya meretakkan Hubungan itu sendiri.

Jangan takut kecewa dan Selalu ada harapan.

Jika Sudah dilalui
dan Selama Dijunjung Tinggi Kepercayaan itu
Maka Sudah Tentu Akan Timbul

Sikap Saling ....

KESETIAAN :
Kesetiaan bukan sekedar di saat suka namun disaat Duka.
apapun seindah dan sesulit apapun itu. Padukan perkataan dengan sikap yang menunjukkan bahwa Agan tetap setia kepada cinta pasangan Anda.
Semua itu membuktikan dalam hubungan terdapat kejujuran dan kepercayaan satu sama lain,dan dengan demikian Agan berdua akan sama-sama menikmati buah kesetiaan tanpa perlu khawatir dengan adanya kebohongan.

Moga-moga buat yang sudah bisa ngelewatin sampai tahap ini
ane Do'ain semoga Langgeng dan sampai akhir hayat
Jangan dilihat apa yang sudah Dia lakukan ke kita, tapi
Lihat apa yang sudah kita lakukan buat Dia
karena itu akan menjadikan kita sebagai kenangn
"TERBAIK" buat dia. Ada Rahasia Tuhan dibalik Rahasia-NYA
orang yang meninggalkn "Kesan Baik" akan selalu di ingat/dikenang.

”Sebaik-baik manusia diantaramu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain” (HR. Bukhari).


Membangun Hubungan Lebih Sulit ketimbang Memperbaiki,
tapi Memperbaiki juga sulit kalau terlalu banyak perencanaan,

Menurut Al-Qur'an:

“Wanita2 yg keji adlh untuk laki2 yg keji,
dan laki2 yg keji adlh buat wanita2 yg keji (pula),
dan wanita2 yg baik adlh untuk laki2 yg baik
dan laki2 yg baik adlh untuk wanita2 yg baik (pula)”

(QS. 24 : 26)


"Boleh jadi km membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu,
dan boleh jadi (pula) km menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu;
Allah mengetahui, sedang km tdk mengetahui”

(QS. 2 : 216).


Hidup Di Dunia Bukan untuk Mencari Orang yang"SEMPURNA"
untuk dicintai.. Melainkan Untuk Belajar
Mencintai Orang yang "TIDAK SEMPURNA"

dengan cara yang "SEMPURNA"